Sabtu, 25 Februari 2012

Ekspresi perempuan pada zaman digital “ngeblog dimata Perempuan”


Pernahkan teman-teman mendengar ini: “kaum hawa cara berpikirnya cenderung menggunakan perasaaan sedangkan kaum adam berpikir menggunakan logika”
Pastinya pernah mendengarnya dong, kata-kata diatas sangat familir sekali. Nah… “Apa juga hubungannya antara ngeblog dengan kata yang tadi…???. Memang tidak ada hubungannya juga sich. Cuman gw sedikit terinspirasi dari kata-kata tadi untuk tema dari emak ini.


Perempuan dikala sedang merasa tidak enak hati atau bahasa beken zaman sekarang yaitu sedang galau pastinya perasaannya sangat peka. Tatkala kesedihan sedang merundung dirinya dapat saja diluapkan dengan menangis, tatkala sedang dilanda kebingungan pastinya bisa diam termenung hingga berjam-jam akan tetapi tatkala jika kebahagian sedang hinggap padanya euforia kebahagian bisa saja berkobar-kobar.

Kacamata gw mengatakan perempuan itu penuh dengan kilauan ekspresif. Jarang sekali di dunia ini perempuan yang bisa menyembunyikan ekpresi hatinya. Perempuan pada zaman digital dikala sedang sedih tak perlu lagi menangis sampai tersendu-sendu hingga membuat penjual tisu merasa senang, karena tisu jualannya laku dibeli. Saat lagi dilanda marah tidak perlu sampai menghabiskan piring hingga satu lusin. Saat di landa rindu pada seseorang tidak perlu lagi menjerit-jerit menyebut namanya. 

Perempuan zaman digital ini memiliki sarana untuk menuangkan sejuta bentuk ekspresi yang ada pada hatinya dengan menuliskan dalam blog. Menurut kacamata  gw menulis adalah salah satu bentuk curhat alias curahan hati saat mulut tak bisa bicara ataupun saat tak ada yang mendengar. Selain itu blog juga dapat berfungsi sebagai diary elektronik. Diary elektronik menjadi salah satu saksi hidup dalam perjalanan kehidupan ini. Blog ibaratnya adalah sebuah memori eksternal, sehingga apabila lupa mengingat akan suatu kejadian dapat dibuka kembali.

Bumi berputar terus menerus, pergantian siang dan malam, pergantian bulan dan tahun terasa begitu cepat. Saat sudah memiliki anak dan cucu kelak, blog sebagai diary elektronik ini bisa menjadi pengantar tidur untuk mereka.

Untuk blogger yang sudah menjadi emak teruslah berkreativitas dan berekspresi dengan menulis dalam blog sehingga dapat membuat inspirasi blogger muda. Sedangkan untuk blogger muda khususnya untuk gw jangan sampai kita kalah sama emak blogger dalam berekspresi dan berkreativitas. Jangan sampai waktu luang terbuang dengan percuma.

Ayo semangat berekspresi
Ayo semangat ngeblog



Posting ini diikutsertakan pada kontes “Ngeblog di Mata Perempuan” yang diselenggarakan oleh EmakBlogger

Kamis, 23 Februari 2012

Awal Berkenalan dengannya “Solitaire untuk Sendiri”



Ini bermula saat gw masih memakai seragam putih biru pada tahun 2003. Saat itu gw baru menginjak kelas 1 SMP dan masih belum ada pelajaran teknologi informatika. Namun ada salah seorang guru di sekolah menyelenggarakan kursus computer di rumahya dengan nama Bina Pelita College.
                         
Inilah awal pertama gw mengenal computer, karena gw tinggal di sebuah desa di Cianjur sehingga pada tahun 2003 tersebut computer masih sangat langka dan warnet pun belum masuk ke desa kami. Berbekal rasa penasaran dan keingintahuan akan teknologi gw memutuskan untuk ikut kursus computer seminggu 2 kali yaitu hari selasa dan kamis. Program kursus yang gw ambil pertama yaitu Basic Microsoft Office.
  
Setiap hari selasa dan kamis sepulang sekolah langsung buru-buru pulang ke rumah dan jam 14.30 WIB gw akan berangkat kursus computer tersebut. Tempatnya tidak begitu jauh dari rumah, sehingga waktu 30 menit bisa di tempuh, hanya satu kali naik angkutan umum dari rumah. Sehingga tepat jam 15.00 WIB pasti sudah sampai di tempat kursus.

Kursus computer Basic Microsoft Office tersebut berlangsung selama 3 bulan dan diakhiri dengan ujian. Kursus berlasung riang gembira karena selain mendapatkan ilmu baru juga banyak berkenalan dengan teman-teman baru.

Kursus tersebut setiap pertemuan di selenggarakan 2 jam dengan di selingi 30 menit untuk istirahat, yaitu untuk solat ashar dan bermain. “ Istirahat diadakan supaya bisa berkonsentrasi penuh saat kursus dan tidak jenuh” pengajarnya berkata. Istirahat berlangsung dari jam 16.00-16.30 WIB, gw bergegas untuk solat ashar terlebih dahulu dengan alas an biar waktu bermainnya lama. Saat waktu bermain itulah kami dibebaskan untuk apa saja dengan computer tersebut.

Ahahaaaaa…. So pastinya gw akan lebih memilih waktu bermain itu dengan main game yang ada di computer depan gw saat itu. Permainan bawaan dari Microsoft yang mengurutkan angka-angka sampai kartunya habis. Itu adalah  permainan solitaire untuk sendiri.

Inilah awal mulanya gw berkenalan dengan solitaire untuk sendiri. Solitaire untuk sendiri adalah permainan yang tidak pernah bosan gw mainkan saat waktu senggang karena gw belum pernah menang hehe…. Makanya gw terus dihantui oleh rasa penasaran yang tidak karuan          (halahhhh lebay dikit) hehe… untuk terus mencoba permainan itu.

Boro-boro untuk pindah level, level yang mudah saja gw belum pernah menang sekalipun (gw nya za kali yang payah). Eitsss… tapi solitaire untuk sendiri itu tidak pernah membuat gw untuk menyerah atau bahkan membuat gw bosan karena tidak pernah menang atau menyelesaikan permainan itu, akan tetapi membius gw untuk terus mencoba permainan tersebut.

Taukah kawan…
Sampai sekarang sudah tahun 2012 gw belum bisa menaklukan solitaire untuk sendiri, selalu saja kalah. Ayo yang sudah sering menang di solitaire untuk sendiri berikan tips-tips supaya gw segera terbebas dari ketidakberdayaan menghadapi solitaire untuk sendiri hehe…
                     

Saat sedang sendiri tanpa ada yang bisa diajak ngobrol, saat bosan telponan, saat bosan SMS, saat bosan chating dan saat bosan dengan segala aktivitas. Main games lebih memberikan kesan positif daripada ngoceh terus.




Posting ini diikutsertakan pada penghelatan GIVEAWAY: PRIBADI MANDIRI yang diselenggarakan oleh Imelda Coutrier dan Nicamperenique

Re



Re<Sign>

Prosedur yang harus dilaksanakan oleh para pengguna situs jejaring sosial di dunia maya. Prosedur ini tidak asing lagi tertampang pada layar komputer, laptop dan tablet anda.
Sign<In>…
Sign<Out>…
Saat semuanya serba canggih ini tidak perlu mengintip, nguping atau memata-matai orang untuk mengetahui aktivitasnya itu. Orang sekarang dan termasuk gw juga kali yah senang mengumbar aktivitas atau suasana hatinya atau apapun lah yang pada dirinya termasuk diri gw juga kali boo di situs jejaring sosial seperti facebook, twitter dan blog.

Saat gw masih SD dan SMP gw masih menggunakan yang namanya buku harian untuk menceritakan semua aktivitas yang gw alami di hari itu. Macam-macam buku harian yang dijual sampai ada buku harian yang pake kunci segala, sepertinya supaya tidak ada orang yang membaca curhatannya itu. Namun dengan memiliki kebiasaan menulis di buku harian waktu gw SD juga SMP kalau gw iseng baca-baca lagi tuch buku harian yang tersimpan rapih, suka ketawa geli sendiri. Setidaknya dengan menulis di buku harian saat itu menjadi bukti outentik dan anggap saja sebagai memori card yang ada di otak gw saat itu.

Ngomong-ngomong soal buku harian sudah lama gw tidak lagi menulis di buku harian tepatnya sejak tahun 2007. Itu dikarena juga karena gw mulai kuliah dan bertumpuknya laporan dengan menggunakan tulisan tangan.

“Ada gk yah orang yang masih menulis di buku harian…???” bicara pada diri sendiri. Berkembangnya zaman dan teknologi gw menemukan buku harian baru yaitu blog. Walaupun perlu waktu lama untuk gw menyentuh blog dari pertama kali membuatnya.
Inilah tempat untuk gw menumpahkan semuanya, asalkan jangan makanan yang di tumpahkan, kalau makanan di tumpahkan pada perut saja.

Baiklah terlalu lama muter-muter sampai berkelok-kelok untuk menemukan isinya. Setelah pariwara berikut ini gw akan memulai untuk isinya.

Pertanyaan yang terpendam saat ini “kenapa yah orang lain gampang untuk resign…???”. Pada waktu yang cukup singkat selama setahun setidaknya ada yang bisa sampai 2 kali tempat kerja. Saat ini gw bekerja dari mulai gw beres wisuda hampir menginjak 14 bulan atau sedang berjalan 2 tahun. Teman seangkatan kuliah yang kerja pada waktu sama dengan gw namun pada tempat yang berbeda sudah bisa pindah tempat kerja 2 kali. Jadi selama 14 bulan ini sudah merasakan 3 tempat kerja  

Bersambung dahulu
Tar disambung lagi

 eng--ing--eng

Beres… Gk tuh…??? Senyum ... Gk sich...???


Hari ini sepertinya ada yang kurang beres pada diri gw. Eittssss… jangan salah paham dulu bukan maksudnya ketidakberesan ini bukan karena otak gw yang tidak beres hahaa…. atau karena gw salah minum obat atau juga karena gw baru mendapat nasihat dari langit. Hari ini bisa meyakinkan diri kalau sekarang lagi keadaan sadar dan sehat walafiat.

Maksudnya gw ini, biasanya saat giliran kerja dinas malam, paling gw tunggu-tunggu sepanjang pergantian dinas. Namun tidak begitu untuk kali ini. Kali ini gw berusahan sekuat diri untuk tidak dinas malam dikarenakan ada alasan tertentu, tepatnya teman kosan gw yang juga adik tingkat sewaktu kuliah minta gw untuk menjelaskan beberapa materi kuliah. Padahal sebenarnya alasan itu sangat tidak layak untuk gw ungkapkan, karena gw juga bukanlah orang yang lulus dengan menyandang cumlode.

Pikiran itu berusaha gw hapus dalam tempurung kepala ini, dengan i’tikad membantu gw menyanggupi permintaan mereka. Walaupun sejujurnya gw malu dengan hal ini, karena gw sendiri sewaktu kuliah banyak bertanya kepada beberapa teman yang paham akan hal itu. Yahhh, I’tikad gw saat ini hanya ingin berusaha membantu dengan alasan jika kita mau membantu orang lain semoga segala urusan dan keinginan gw saat ini bisa tercapai dan terwujud dengan lancar aminnn…

“Emangnya lo ingin apa sich…???” berkata dalam hati… hati juga menjawab: “ gw ingin ini… gw ingin itu… sepertinya tidaklah cukup untuk menuliskan keinginan gw pada selembar kertas ini”. Terlalu angkuh jika gw harus mengucapkan keinginan gw yang muluk-muluk. Sebenarnya keinginan gw gk ribet sich menurut gw itu juga, cuman untuk mencapai itu sangat ribet juga. Ya udahlah pusing juga kalau sudah ngomong antara ribet dan gk ribetnya, gk usah ribut mendingan ganti trend topic saja.

Kehadiran gw di dinas sore ini ada sedikit beralasan lain, gw ingin merasakan senyum yang hadir sore hari sebelum senyum itu akan direbut oleh waktu. Saat yang namanya waktu tiba menjempunya sepertinya tidak akan bisa lagi senyum mengembang dari pipi. Jadi saat ini gw kira, gw tidak punya cukup waktu untuk bisa senyum. So, gw ingin memanfaat sisa waktu yang sedikit ini dengan sebaik-baiknya.

Bukannya gw luebayyyy atau terlalu mendramatisir, tapi ini yang gw rasakan. Konon ini terjadi bukan karena urat senyum gw yang akan putus atau gw akan mati rasa sehingga tidak bisa senyum kembali atau gw akan menjadi angkuh sehingga sulit untuk sedikit senyum akan atau bahkan karena ketidaknyamanan ini yang akan membentuk gw menjadi pribadi yang apatis. Pernyataan itu semua di atas semoga dijauhkan dari diri gw, ayo mulai kepalkan tangan dan ketuk meja atau tembok yang berada paling terdekat sambil berucap “pait-pait” jabang beybehh… Konon lagi tetapi senyum yang selalu hadir saat sore hari itu akan sirna seiring dengan waktu.

Hati ini bertanya: “Apakah makna senyum itu begitu penting…”. Hati ini juga segera menjawabnya: “yah…”.

Berjuta makna senyum yang berarti
Berjuta senyum yang mengembang dari diri

Namun Taukah…?
Senyum apa yang hendak mengembang itu…?
Senyum kebahagian, dibalas dengan ucapan Allhamduliah
Senyum semu untuk menutupi lukanya, dibalas dengan ucapan subhanalloh.

Senyum tulus, senyum semu, senyum kesopanan, senyum sinis atau apalah. Satu yang gw inginkan adalah senyum tulus, tulus orang lain memberi senyum kepada gw dan tulus pula gw memberi senyum kepada orang lain deal bukan…

Satu hal yang menjadi polemik gw saat waktu gw telah habis untuk senyum itu datang yaitu gw takut tidak bisa memberikan senyum tulus. Gw terlalu takut dengan sebuah bayangan semu yang akan menjadi bayang-bayang gw setiap harinya.

Upaya gw untuk memaksimalkan waktu yang gw punya ini yang tinggal sebentar yaitu dengan gw hadir di sore hari. Gw rela harus melawan ngantuk dan membuka kelopak mata lebar-lebar supaya gw bisa hadir di sore hari ini, supaya gw masih memiliki senyum yang tulus yang akan menghiasi sore itu.

Setelah itu gw pasrah tidak bisa berbuat apa-apa lagi jika saatnya waktu itu akan pergi juga. Pergi dan tak akan kembali, pergi hilang di pelupuk mata ini.

Gw tidak akan berusaha mencegah waktu itu tidak akan pergi, terlalu egois jika gw sampai menghentikan waktu tersebut.

Apapun yang akan terjadi esok hari
Waktu yang gw miliki semakin sedikit
Setidaknya gw tidak akan menyesalinya
Setidaknya gw sudah merasa puas dengan senyum yang selalu di tebar di sore hari itu.

Note:
Marilah untuk menebar senyum selama senyum itu masih hadir di tengah-tengah kita.

Senin, 20 Februari 2012

Tunggu Saya di Ujung Genteng


Bumi berputar mengelilingi rotasinya, siang berganti malam dan seterusnya saja silih berganti. Lantas apa yang sedang gw lakukan saat ini. Gw masih berputar berpikir untuk menjawab ingin kemana…???  

Ehmmm, akan keluar berjuta-juta  jawaban untuk menjawab ingin kemana...???
ingin berada di dunia yang damai dan tenang, ingin kembali ke dunia kampus, ingin melaksanakan ibadah umroh/haji terlebih dahulu bersama dengan orang tua, ingin pergi ke hongkong, paris, newzeland (rasanya itu hanya ngayal saja), ingin pergi mengunjungi tempat yang belum pernah dikunjungi dan masih banyak lagi, apabila disebutkan satu persatu sepertinya tidak akan cukup satu halaman untuk menyebutkannya.

STOP MENGHAYAL...
Baiklah gw mulai fokus menjawab pertanyaan ingin kemana…??? Keinginan gw sekarang sederhana saja, gw ingin pergi berlibur mengunjungi tempat-tempat tertentu. Tempat tertentu itu gw mulai dari tempat yang paling dekat dengan lokasi gw sekarang ini. Gw berada di kabupaten Cianjur. Pikiran dan angan-angan gw mengatakan ingin memulai mengunjungi tempat yang berada di kabupaten sukabumi tepatnya yaitu ujung genteng. Ujung genteng terdaftar dalam list agenda tempat yang harus gw kunjungi. Namun hal itu belum kesampean juga. Pada bulan Desember 2011, sebenarnya ada komunitas jalan-jalan yang akan mengunjungi ujung genteng, namun karena gw tidak punya budget untuk berlibur saat itu, sehingga keinginan itu pupus juga.


Ketertarikan gw untuk mengunjungi ujung genteng setelah melihat dari acara di TV yang mengangkat cerita tentang keindahan pemandangan  ujung genteng. Selain itu juga berdasarkan cerita teman-teman yang pernah berkunjung ke sana. Gw ingin menyaksikan dengan mata kepala sendiri tentang keindahan pantai ujung genteng. Katanya berdsarkan orang yang sudah pernah ke sanah dan juga berdasarkan melihat acara di TV pantai ujung genteng sangat bersih. Gw sangat penasaran dengan keindahan pantai tersebut.
         
          Selain itu gw ingin melihat penangkaran hewan yang hampir punah dari dunia ini yaitu penyu. Katanya di ujung genteng terdapat tempat yang bisa melihat langsung penyu saat menggali lubang untubisa  melihat langsung penyu saat menggali lubang untuk telurnya, menutup lubang untuk telurnya. Juga bisa langsung menyentuh penyu tersebut. Wawwww..., bagi gw mnyentuh langsung penyu akan menjadi pengalaman berarti dalam hidup ini (hehee… lebay dikit). Memang benar sich seumur-umur gw belum pernah menyentuh penyu.

Semoga keinginan untuk melihat pemandangan keindahan pantai ujung genteng bisa terlaksana pada tahun ini, aminnn…
                                       




Posting ini diikutsertakan dalam  My Second Giveaway: Ingin Ke Mana? yang diadakan oleh Una


Selasa, 07 Februari 2012

Cool And Smart Menurut Kacamataku

cool and smart , gw langsung mendeskripsikan dalam bahasa indonesia yaitu dingin dan pintar/cerdas. Ehmmmmm… cool dalam bahasa indonesia dingin langsung  teringat pada es teler ihsan, salah satu tempat jajanan di bogor. Cool… teringat pada cowok cakep dalam film yang berjudul twilight yang diambil dari novel karya stephenie Meyer. Cowok cakep itu tidak lain edward cullen atau nama aslinya ialah robert pattinson. Cowok “cool” menurut gw tidak harus cakep tapi dia menunjukan sisi kharismatiknya.  

Eitssss, ingat ting..ting… cool yang dimaksud oleh kakaAkin di sini bukan cool minuman atau makanan (namanya juga hobi makan jadi ingetnya makan mulu hehee…) dan juga bukan cool cowok cakep akan tetapi cool and smart seorang blogger untuk menjadi keren dan cerdas. 

Baiklah mulai untuk fokus
Blogger yang layak untuk mendapat predikat cool and smart menurut kacamata gw sulit untuk gw sebutkan. Kesulitan ini bukan berarti menurut gw tidak ada bloggger yang layak menyandang predikat itu akan tetapi keterbatasan pengetahuan gw dalam dunia blogger. Gw mengenal blog belum lama masih dalam hitungan beberapa bulan itu juga gw tidak terus-terusan staytuned. Sehingga gw belum mengenal blogger yang sudah lama langlang melintang di dunia blog. Selain itu istilah-istilah dalam bahasa blogger juga banyak yang belum gw paham (curcol sedikit…). 

Season ini gw akan menyebutkan Kriteria cool and smart menurut kacamata gw yaitu:

Kriteria Blogger Cool and Smart
Deskripsi
Kharismatik
seorang blogger yang cool and smart harus memiliki jiwa kharismatik baik dalam tulisan yang di posting maupun dalam komentar yang disampaikan kepada orang lain. 

Gaya Bahasanya Ringan
Blogger cool and smart dalam setiap posting menggunakan rangkaian kata-kata yang enak di baca, perpaduan antara kata-katanya tepat juga mudah dipahami.
Humoris
Penulisan posting tidak datar akan tetapi ada sisi humorisnya juga. Menurut gw blogger cool and smart perlu memiliki sifat humoris ini supaya setiap cerita yang di posting tidak datar.
Judul posting menarik
Pemberian judul secara menarik ini penting untuk dilakukan oleh seorang blogger yang cool and smart. Sehingga orang lain (pembaca) merasa penasaran dari isi cerita yang di posting dengan membaca judul pertamanya dan membuat tulisannya banyak di baca oleh orang lain
Layout sederhana,
Blogger cool and smart dalam pemilihan layout tidak terlalu berlebihan namun mengandung unsur sederhana dan kreatif. Sehingga pemakaian layout nya tidak pasaran, berbeda dengan orang lain.
Gaul
Gaul yang dimaksud smart dalam pemilihan topik yang akan di posting. Smart menurut gw tidak hanya smart dalam satu bidang saja misalnya bidang akademik akan tetapi smart dalam bidang lain seperti pengetahuan umumnya sangat luas. Selain itu tulisannya tidak menggunakan tulisan aneh, seperti tulisan anak gaul yang susah dibaca oleh khalayak ramai atau bahasa beken nya adalah tulisan alay.
Menulis Moment penting
Seseorang pada umumnya memiliki blog untuk media bercerita sehingga ceritanya tersebut dapat terdokumentasi. Oleh karena itu menurut gw seorang yang cool and smart, tidak akan pernah melewatkan untuk menuliskan cerita dalam moment pentingnya.
Mau Berkomentar
Blogger cool and smart mampu memberikan komentar kepada orang lain yang bersifat membangun.


Itulah sekilas info kriteria blogger cool and smart berdasarkan pandangan gw sebagai orang yang awam pada blog.


Jangan pantang menyerah dalam belajar dan menuntut ilmu. Ilmu, pengetahuan bisa didapat dimana saja dan kapan saja selama ada kemauan yang kuat. Semoga suatu saat bisa menjadi cool and smart.

Salam Blogger