Jenuh, Bete, Kesel dan Malas, keempat itu semua rupanya satu “paket panas” yang selalu hadir saat bad mood. Kapan sich merasakan “paket panas” itu hadir pada diri kita tanpa di undang…??? Jenuh hadir saat bosan dengan rutinitas yang dijalani yang sama-sama saja, ibarat kata rutinitas tersebut berjalan datar seperti panjangnya jembatan suramadu. Jenuh saat kerja wajarkah…??? Gw rasa itu wajar, gw yang baru saja merasakan dunia kerja yang baru seumur jagung, sudah merasakan jenuh dengan semua ini. Bosan dengan aktivitas pagi-sore yang terus dijalani dan malas saat akan melaksanakan aktivitas tersebut. Saat jenuh ini, gw berpikir kenapa orang-orang bisa bertahan hingga mencapai puluhan tahun dengan aktivitas yang dilakukan sama. Apakah mereka tidak dihinggapi “paket panas ini”…??? Jawabannya hanya ada pada merekalah. Lantas apa sich yang harus gw lakukan saat “paket panas” ini melanda diri…??? Saat ini gw belum bisa menjawab apa no statement.
Saat ditinggalkan resign oleh teman kerja yang cukup akrab, “paket panas” yang terus-terusan hadir seakan sudah tidak bisa di tolerir lagi. Jika dulu saat ada yang bisa di ajak berbagi seberat apapun kondisinya, terasa ringan untuk dijalani karena selalu ada yang menghibur, memberikan saran dan mengundang untuk selalu ketawa. Walaupun sekarang masih ada mimi di sini, namun tidak bisa all out seperti dulu, karena terkadang mimi pun tidak masuk ataupun berbeda jam kerja.
Monday tiba pasti pagi itu perasaan tak ada semangat, merasa lelah dan adrenalin tidak terpacu. Heyyyy, padahal baru juga Monday, dalam seminggu itu yang paling disenangi adalah weekend. Walaupun weekend itu tidak di habiskan oleh liburan, namun perasaan ringan saja. Ada sich seseorang yang mengatakan “anggap saja kalau hari ini adalah hari jumat dan besok adalah sabtu”. Namun itu tidak cukup untuk gw jadikan sebagai pemacu hadirnya semangat.
“Paket Panas” ini tidak boleh jika gw biarkan berlarut-larut. Walau bagaimana pun gw harus segera bangkit dari keterpurukan ini. Jika hari ini gw kehilangan teman kerja, gw berharap jika suatu saat nanti, saat gw bisa menembus pintu ini gw bisa kerja bareng kembali. Lantas apa yang harus gw lakukan untuk menumbuhkan rasa semangat kembali…??? Hal itu masih ada dalam pikiran, karena sampai saat ini gw belom menemukannya.
Silahkan berikan sarannya..!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar