Kamis, 26 Januari 2012

Boneka Bola Ke-17 Tahun


Cerita ini saat gw  ulang tahun ke-17 tepatnya 23 September 2005 sudah  6 tahun yang lalu saat gw masih memakai seragam abu-abu di kelas 11.  Saat ini usia gw sudah menginjak 23 tahun. Sweet 17 gw ini berbeda dengan kebanyakan orang yang biasanya dirayakan dengan pesta pora dan besar-besaran. Namun saat itu gw tidak mengikuti ritual kebanyakan orang itu. Gw masih tetap sama dengan melakukan hal yang sama seperti pada ulang tahun sebelumnya, yaitu dengan keluarga merayakannya hanya dengan potong kue yang telah mamah buat dan memanjatkan doa supaya bias berumur panjang dan meraih cita-cita serta bias membanggakan orang tua.   

Perayaan ulang tahun yang sederhana itu membuat gw bahagia karena saat itu gw berada dengan keluarga dan orang-orang tercinta. Serta banyak ucapan dan doa yang mengalir dari keluarga, itu semua merupakan kado terindah yang didapat.

Sela-sela kebahagian pun sedikit ada sisi sedihnya karena teman-teman The Chain bersikap dingin dari hari kemarinnya. The Chain adalah kelompok persahabat yang beranggotakan tiga orang yaitu gw, andi dan rubi. Sebenarnya kami bersahabat sudah sejak duduk di bangku SMP kelas 2. Namun pada tahun 2005 ini kami memutuskan untuk memberikan nama persahabat kami. Nama The Chain lahir pada tanggal 20 Mei 2005. Filosopi dari nama The Chain itu yaitu, Chain yang dalam bahasa Indonesia berarti rantai. Jadi semoga persahabatan kami bertiga bisa kuat seperti rantai. Tanggal 20 Mei dipilih sebagai hari kelahiran The Chain, karena pada hari itu bertepatan dengan diperingatinya hari kebangkitan bangsa untuk bangsa Indonesia. Jadi biar selalu ingat sampai tua kalau saat hari kebangkitan bangsa, ada hari untuk The Chain juga.

Kembali lagi ke cerita tadi yaitu The Chain yang bersikap berbeda seperti hari biasanya. Biasa saat pagi-pagi sebelum bel sekolah berbunyi kita bertiga saling tegur sapa dahulu karena kelas kita pun bersebelahan, saat istirahat pun bercanda tawa dan saat pulang pun sering ngobrol dahulu. Namun kali itu mereka bersikap cuek saja. Gw sampai-sampai bingung atas sikap mereka yang begitu, padahal dalam benak gw mengatakan, sepertinya gw tidak ada salah pada mereka. Namun gw tidak berani untuk menanyakan hal itu pada mereka, akhirnya gw memlih jalan untuk tidak ambil pusing atas sikap mereka dan bersikap seperti biasanya saja.

Hari ulang tahun gw pun berlalu tanpa mereka ingat “pikirku” dan tidak ada sepatah kata  ucapan yang keluar dari mulut mereka serta pesan singkat yang masuk ke handphone pun tidak ada sebaris kata pun. Padahal dari teman-teman gw yang lain pada ngucapin dan beberapa pesan singkat masuk sejak jam 00.00 WIB. Saat itu dalam hati gw sedikit kecewa dan sedih karena The Chain tidak ingat hari ulang tahun gw. Cuman gw juga berbicara dalam hati, ya udahlah tidak apa-apa.

Keesokan harinya tepat tanggal 24 September 2005 dari mulai pagi sampai siang sikap mereka masih tetap sama yaitu cuek abis. Bel pulang sekolah pun berbunyi, andi dan rubi ternyata menarik tangan gw dan mereka mengajak ke samping kelas. Ani yang juga teman satu kelas gw ikut mengikuti gw, andi dan rubi. Ani memang bukan anggota The Chain tapi ani adalah sahabat satu kelas gw dan juga akrab sama andi dan rubi.

Jrengggg…Jrenggggg….
Taukah Apa yang terjadi…???
Abacadabra…
Sebuah Kotak yang berbungkus kertas bergambar bola keluar dari tas besarnya andi. Bungkus kado lucu bergambar bola-bola kecil dengan dominan warna biru. Gw memang suka dengan bola, eittsss maksudnya suka gambar bola dan pernak pernik bola tapi tidak suka kalau main bola sukanya hanya menonton pertandingan bola hehe… Mereka kasih gw kotak tersebut dan di atas kotak tersebut terdapat sebuah amplop kecil. Mereka menyuruh gw untuk membaca tulisan yang ada dalam sebuah amplop.


Inilah Cuplikannya cekidotttt…..
Surat Ucapan dari The Chain saat ulang Tahun ke 17


Surat Ucapan dari The Chain saat ulang Tahun ke 17


Isi surat itu sebaris demi baris kalimat gw baca tanpa ada satu pun yang terlewat. Gw menyesal kalau kemarinnya telah berpikiran buruk tentang mereka yang tidak ingat ulang tahun gw dan bersikap dingin sama gw. Ternyata prasangka buruk gw itu salah. Mereka sengaja bersikap dingin itu untuk ngerjain gw supaya gw sedih dan berpikir kalau mereka jahat, ahhhhh…. Gk suka dech di kerjain:-p.

Ohhhh iyah, dalam surat ucapan di atas from: Micro 0’5, Vickng Boys dan Gery itu adalah nama lain, karena kebiasaan kami bertiga yang suka pakai nama samaran. 


adalah andi katanya filosofinya dia suka dengan hal kecil dan 0’5 itu menujukan tahun 2005.
adalah Rubi, filosofinya karena suka dengan klub bola persib.
adalah ani, filosopinya adalah karena kata andi ani itu suka lelet, entah apa dech arti lebih lanjutnya hanya andi yang tahu.




Suasana haru dan riang gembira pun hadir kembali diantara kami setelah 2 hari gw dicuekin sama mereka hahaaa…. Acara selanjutnya adalah  buka kado

Episode selanjutnya (kayak sinetron aja pake istilah “episode”). Pelan-pelan bungkusan kotak itu gw buka karena takut rusak gambarnya lucu:-p
“Abakadabraaaaaa” he..he… :)


Boneka Berbentuk bola ada dalam kotak itu, lucu banget dech, gw kesenangan gw bertambah lagi saat itu.
Boneka bola itu masih gw simpan sampai sekarang. Melihat boneka itu selalu mengingatkan pada The Chain dan ani. Sayangnya gw kaga bisa memperlihatkan boneka bola itu karena boneka bolanya gw simpan  di rumah sedangkan gw sekarang ada di kosan. Foto saat gw di kasih kado pun tidak ada karena dulu belum punya handphone kamera masih poliponik hehe….

Ulang tahun ke 17 masih gw ingat sampai sekarang. Ulang tahun tidak perlu dengan perayaan yang mewah, akan tetapi berada dekat dengan orang tua dan sabahat sudah menjadi kado terindah. 


Thanks to: Andi, Rubi dan Ani



Postingan ini diikutsertakan dalam lomba blog posting di http://dblogger.blogdetik.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar